Blora, 7 Mei 2025 – Pemerintah Kabupaten Blora melalui Tim Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan dalam Masyarakat (PAKEM) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pada Rabu, 7 Mei 2025, bertempat di Pendopo Sedulur Sikep Samin Sambongrejo, Desa Sambongrejo, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora.
Rakor ini dihadiri oleh perwakilan dari sejumlah instansi terkait, antara lain Sub Koordinator Organisasi Kemasyarakatan pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Blora, Dinas Pendidikan (DIKNAS), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DINDUKCAPIL), Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (DINPORABUDPAR), serta Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blora.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antarinstansi dalam pengawasan dan pembinaan terhadap aliran kepercayaan dan keagamaan yang berkembang di masyarakat, sekaligus sebagai langkah antisipatif dalam menjaga kerukunan, ketertiban, dan keamanan sosial.
Pemilihan lokasi di Pendopo Sedulur Sikep menjadi simbol dari semangat keterbukaan dan penghargaan terhadap kearifan lokal, mengingat komunitas Samin sebagai bagian dari budaya dan kepercayaan asli Blora yang selama ini hidup berdampingan secara damai dengan masyarakat luas.
Dalam forum ini, masing-masing instansi memberikan laporan, masukan, serta langkah konkret yang dapat ditempuh bersama, termasuk penguatan edukasi publik, validasi data keanggotaan aliran kepercayaan, dan pemantauan kegiatan komunitas berbasis keagamaan.
Rapat koordinasi berjalan dengan tertib dan penuh semangat kolaboratif, serta ditutup dengan komitmen bersama untuk terus menjaga keharmonisan dan memperkuat toleransi antarumat beragama dan pemeluk kepercayaan di Kabupaten Blora.
Blora, 7 Mei 2025 – Pemerintah Kabupaten Blora melalui Tim Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan dalam Masyarakat (PAKEM) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pada Rabu, 7 Mei 2025, bertempat di Pendopo Sedulur Sikep Samin Sambongrejo, Desa Sambongrejo, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora.
Rakor ini dihadiri oleh perwakilan dari sejumlah instansi terkait, antara lain Sub Koordinator Organisasi Kemasyarakatan pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Blora, Dinas Pendidikan (DIKNAS), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DINDUKCAPIL), Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (DINPORABUDPAR), serta Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Blora.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antarinstansi dalam pengawasan dan pembinaan terhadap aliran kepercayaan dan keagamaan yang berkembang di masyarakat, sekaligus sebagai langkah antisipatif dalam menjaga kerukunan, ketertiban, dan keamanan sosial.
Pemilihan lokasi di Pendopo Sedulur Sikep menjadi simbol dari semangat keterbukaan dan penghargaan terhadap kearifan lokal, mengingat komunitas Samin sebagai bagian dari budaya dan kepercayaan asli Blora yang selama ini hidup berdampingan secara damai dengan masyarakat luas.
Dalam forum ini, masing-masing instansi memberikan laporan, masukan, serta langkah konkret yang dapat ditempuh bersama, termasuk penguatan edukasi publik, validasi data keanggotaan aliran kepercayaan, dan pemantauan kegiatan komunitas berbasis keagamaan.
Rapat koordinasi berjalan dengan tertib dan penuh semangat kolaboratif, serta ditutup dengan komitmen bersama untuk terus menjaga keharmonisan dan memperkuat toleransi antarumat beragama dan pemeluk kepercayaan di Kabupaten Blora.
