BAKESBANGPOL – Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Blora Bekerjasama dengan Bakesbangpol Blora menyelenggarakan kegiatan sarasehan dengan tema “Peran Ormas Perempuan dalam Peningkatan Pembangunan” di aula Saung Mekarsari, Karangjati pada hari Kamis 02/05/2024.
Kegiatan tersebut di hadiri Ibu Hj. Ainia Shalichah, S.H, M.Pd.AUD, MPd.BI, Selaku penasehat GOW Kabupaten Blora sekaligus sebagai Narasumber, Ibu Jeni Rina Minarti,S.H, Anggota KPU Kab. Blora sekaligus menjadi Narasumber, Ibu Ratnasari Komang Irawadi selaku Ketua GOW Kab Blora, Nur Khamid,S.Kom Kepala Bidang Politik Dalan Negeri dan Ormas , serta Seluruh Anggota GOW kab Blora.
Acara di buka oleh Kepala Bidang Politik dalam negeri Nur Khamid, S.Kom dalam kapasitasnya mewakili Kepala Bakesbangpol, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada GOW karena selama ini telah melkukan sirgitas dengan Pemerintah Kabupaten Blora dan partisipasinya langsung kepada masyarakat dalam dalam bentuk gerakan sosial.
“Jumlah penduduk di kabupaten blora sekitar setengahnya adalah kaum perempuan, oleh karena itu organisasi perempuan menjadi kekuatan penting dalam mewujudkan pembangunan dan mencetak kader-kader bangsa yang berintegritas. Maka tidak salah jika kami juga turut menitipkan kepada para pengurus organisasi wanita agar menjadi pilar terdepan dan bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan di kabupaten blora yang kita cintai ini dan mengucap Bismillahirohmanirrohim secara resmi saya nyatakan dibuka“ ucapnya.
Sesi selanjutnya narasumber dari KPU yang di sampaikan oleh Ibu Heni Rina Minarti, S.H memaparkan dengan membawa tema “Perempuan dalam Demokrasi” , perempuan dalam kacamata politik memiliki dampak yang luar biasa di antaranya : Perempuan mempengaruhi lahirnya keputusan-keputusan politik, Perempuan terlibat dalam keputusan-keputusan politik, perempuan mengambil keputusan-keputusan politik.
Kebijakan yang telah muncul, bahwa keterwakilan 30% dalam kepengurusan partai politik, Kebijakan keterwakilan perempuan 30 % dalam penyelenggara pemilu, kebijakan keterwakilan dalam pencalonan.
Dalam paparannya juga menyampaikan “ Keterwakilan perempuan dalam pileg kabupaten blora masih minim ibu-ibu , baru di angka 13,3 % jadi belum mendekati angka 30%, sehingga hal ini menjadi peluang dan motifasi bagi kaum perempuan untuk lebih maju lagi dalam meningkatkan peran kita dalam bidang politik” ucap Heni Rina Minarti, S.H
Paparan selanjutnya di bawakan oleh narasumber terakhir Hj.Ainia Shalichah, S.H, M.Pd.AUD, M.Pd.BI, Penasehat GOW Kabupaten Blora, dalam paparan di sampaikan bahwa ormas perempuan memiliki peran penting yaitu Advokasi kesetaraan Gender, Pemberdayaan Perempuan, Jaringan dan Dukungan Sosial, Pengawasan kebijakan, meskipun poin yang ke empat ini blom mampu untuk di jalankan oleh ormasi GOW khususnya, kedepan harapanya di level Pengawasan kebijakan GOW dapat ikut berpartisipasi, harapannya.Di akhir sesi acara kemudian di lakukan Foto bersama Narasumber dan Para Anggota GOW kab Blora.
BAKESBANGPOL – Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Blora Bekerjasama dengan Bakesbangpol Blora menyelenggarakan kegiatan sarasehan dengan tema “Peran Ormas Perempuan dalam Peningkatan Pembangunan” di aula Saung Mekarsari, Karangjati pada hari Kamis 02/05/2024.
Kegiatan tersebut di hadiri Ibu Hj. Ainia Shalichah, S.H, M.Pd.AUD, MPd.BI, Selaku penasehat GOW Kabupaten Blora sekaligus sebagai Narasumber, Ibu Jeni Rina Minarti,S.H, Anggota KPU Kab. Blora sekaligus menjadi Narasumber, Ibu Ratnasari Komang Irawadi selaku Ketua GOW Kab Blora, Nur Khamid,S.Kom Kepala Bidang Politik Dalan Negeri dan Ormas , serta Seluruh Anggota GOW kab Blora.
Acara di buka oleh Kepala Bidang Politik dalam negeri Nur Khamid, S.Kom dalam kapasitasnya mewakili Kepala Bakesbangpol, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada GOW karena selama ini telah melkukan sirgitas dengan Pemerintah Kabupaten Blora dan partisipasinya langsung kepada masyarakat dalam dalam bentuk gerakan sosial.
“Jumlah penduduk di kabupaten blora sekitar setengahnya adalah kaum perempuan, oleh karena itu organisasi perempuan menjadi kekuatan penting dalam mewujudkan pembangunan dan mencetak kader-kader bangsa yang berintegritas. Maka tidak salah jika kami juga turut menitipkan kepada para pengurus organisasi wanita agar menjadi pilar terdepan dan bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan di kabupaten blora yang kita cintai ini dan mengucap Bismillahirohmanirrohim secara resmi saya nyatakan dibuka“ ucapnya.
Sesi selanjutnya narasumber dari KPU yang di sampaikan oleh Ibu Heni Rina Minarti, S.H memaparkan dengan membawa tema “Perempuan dalam Demokrasi” , perempuan dalam kacamata politik memiliki dampak yang luar biasa di antaranya : Perempuan mempengaruhi lahirnya keputusan-keputusan politik, Perempuan terlibat dalam keputusan-keputusan politik, perempuan mengambil keputusan-keputusan politik.
Kebijakan yang telah muncul, bahwa keterwakilan 30% dalam kepengurusan partai politik, Kebijakan keterwakilan perempuan 30 % dalam penyelenggara pemilu, kebijakan keterwakilan dalam pencalonan.
Dalam paparannya juga menyampaikan “ Keterwakilan perempuan dalam pileg kabupaten blora masih minim ibu-ibu , baru di angka 13,3 % jadi belum mendekati angka 30%, sehingga hal ini menjadi peluang dan motifasi bagi kaum perempuan untuk lebih maju lagi dalam meningkatkan peran kita dalam bidang politik” ucap Heni Rina Minarti, S.H
Paparan selanjutnya di bawakan oleh narasumber terakhir Hj.Ainia Shalichah, S.H, M.Pd.AUD, M.Pd.BI, Penasehat GOW Kabupaten Blora, dalam paparan di sampaikan bahwa ormas perempuan memiliki peran penting yaitu Advokasi kesetaraan Gender, Pemberdayaan Perempuan, Jaringan dan Dukungan Sosial, Pengawasan kebijakan, meskipun poin yang ke empat ini blom mampu untuk di jalankan oleh ormasi GOW khususnya, kedepan harapanya di level Pengawasan kebijakan GOW dapat ikut berpartisipasi, harapannya.Di akhir sesi acara kemudian di lakukan Foto bersama Narasumber dan Para Anggota GOW kab Blora.
